By Admin LSP KATIGA PASS
1 November 2023 12:08:16
Nyeri ulu hati bisa menjadi gejala dari berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah pada lambung dan jantung. Namun, nyeri ulu hati pada kasus-kasus ini memiliki karakteristik dan ciri khas yang berbeda. Berikut adalah perbedaan antara nyeri ulu hati pada penyakit lambung dan jantung:
Deskripsi Nyeri:
Nyeri pada penyakit lambung biasanya terasa seperti sensasi terbakar, nyeri tumpul, atau rasa penuh dan kembung di bagian atas perut atau ulu hati.
Nyeri ini sering kali terkait dengan makanan atau bisa muncul saat perut kosong.
Faktor Pemicu:
Makanan tertentu, seperti makanan pedas, asam, atau berlemak tinggi, dapat memperburuk nyeri pada penyakit lambung.
Stres juga bisa menjadi faktor pemicu.
Gejala Tambahan:
Penyakit lambung dapat disertai dengan gejala lain seperti mual, muntah, perut kembung, rasa pahit di mulut, atau sensasi terasa mual.
Hubungan dengan Makanan:
Nyeri lambung cenderung muncul setelah makan atau saat perut kosong, tergantung pada jenis penyakit lambungnya, seperti tukak lambung atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Deskripsi Nyeri:
Nyeri jantung atau angina biasanya terasa seperti tekanan, nyeri tumpul atau terasa seperti terjepit di dada, terutama di sekitar dada kiri.
Faktor Pemicu:
Angina seringkali dipicu oleh aktivitas fisik atau emosi yang meningkatkan beban kerja jantung.
Istirahat atau Nitrogliserin:
Angina seringkali mereda dengan istirahat atau penggunaan obat nitrogliserin yang diresepkan oleh dokter.
Gejala Tambahan:
Selain nyeri di dada, angina dapat disertai dengan sesak napas, berkeringat berlebihan, dan mual.
Sumber:
American College of Gastroenterology. (2013). Understanding Heartburn and Reflux Disease.
American Heart Association. (n.d.). Angina (Chest Pain).